Mainan pendidikan terbaik untuk anak banyak jenisnya. Banyak aspek menyenangkan yang bisa dilakukan anak Anda sebelum memasuki pendidikan formal di sekolah. Salah satu dari kegiatan menyenangkan tersebut bermain mainan edukasi untuk meningkatkan perkembangan daya pikir pada si kecil. Anak Anda dapat belajar mengenal bentuk, huruf, angka, meningkatkan kemampuan konsentrasi dan lain sebagainya. Biasanya anak-anak mulai menyukai angka dan huruf di umur sekitar 4 tahun. Lebih jauh lagi anak-anak dengan kesanggupan belajar yang cepat bisa dapat menghitung sampai angka 100 di usia tersebut.
Anda bisa terkejut mendapati sangat banyaknya angka dan huruf yang si kecil pelajari hanya dengan membiarkannya bermain memakai mainan edukasi. Usia 4 sampai 6 tahun adalah usia yang pas untuk belajar komunikasi secara berkelompok. Umumnya anak pada usia tersebut yang umumnya hanya bermain sendiri, perlu diperluas komunitasnya dengan cara memasukannya ke TK atau pre-school supaya dapat belajar, bermain dan menjalin komunikasi dengan anak-anak lain.
Untuk anak dengan usia ini, Anda dapat memilih mainan jenis Lego, Puzzle, Play Doh, atau permainan sejenis. Mainan itu bisa mengajarkan anak kegembiraan ketika bermain bersama, belajar ikut aturan main, dan mengontrol perasaan ketika menang atau kalah dalam permainan. Jika anak Anda bermain permainan yang kalah atau menangnya ditentukan oleh strategi, si kecil juga memperoleh kesempatan mengasah kemampuan logikanya.
Daftar Isi:
1. Mainan Lego Bermanfaat untuk Edukasi Anak
Mainan pendidikan terbaik untuk anak, yang pertama yaitu Lego. Anda tentu mengathui apa itu mainan Lego. Lego merupakan suatu permainan balok susun dengan banyak macam warna yang ssekarang ini sudah sangat mudah Anda jumpai. Hampir pada setiap tempat misalnya di wahana permainan, mall, di rumah, atau di sekolah, Lego sering dipakai sebagai alat mainan untuk si kecil. Tetapi sebenarnya apa sih kegunaan dari bermain Lego pada si kecil? Apa cuma sekedar permainan pada umumnya? Ternyata permainan Lego tidak cuma sekedar menyusun balok saja, tetapi sangat banyak manfaatnya untuk tumbuh kembang si kecil. Permainan Lego bisa membantu perkembangan kognitif, psikomotor dan juga kemampuan sosial si kecil. Berikut merupakan manfaat main Lego untuk tumbuh kembang si kecil.
– Lego Meningkatkan Konsep Matematika
Jumlah, bentuk, ukuran sampai konsep penjumlahan atau pengurangan bisa dipelajari melalui permainan Lego. Disaat Anda memberikan jumlah balok yang tidak banyak pada anak untuk menyelesaikan bangunan Legonya, anak bisa belajar untuk menghitungnya. Secara perlahan si kecil mulai mengerti bahwa setiap balok mempunyai nilai.
– Mainan Lego Melatih Motorik Halus
Ketika si kecil main Lego, anak bisa mengangkat, mengambil, menekan sampai merekatkan satu demi satu balok Lego. Hal ini bisa membantu anak untuk meningkatkan motorik halus terutama pada jari tangan. Otot-otot kecil kuat bisa terbentuk pada jari tangan yang bisa membantu anak untuk melakukan keterampilan lain, misalnya menggambar, belajar menulis, dan lain-lain.
– Bermain Lego Meningkatkan Kreativitas
Lego mempunyai banyak bentuk, ukuran, warna hingga berbagai figur manusia. Anak dapat menyusun Lego jadi sebuah bangunan sesuai dengan petunjuk yang ada, atau membuat bangunan dengan ditambah beragam figur sesuai imajinasi yang dipikirkan oleh si kecil. Hal ini bisa membantu untuk lebih mengeksplor kreativitas dan imajinasi anak.
– Lego Melatih Sikap Gigih
Bermain Lego tidak jarang membuat frustasi. Pada waktu bangunan yang disusun sudah hampir jadi, namun tiba-tiba disebabkan tersenggol dikit dan jadi berantakan kembali. Pastinya ini bisa membuat anak menjadi kecewa dan sedih, hasil karya yang telah mereka buat menjadi gagal dan rusak. Tetapi permainan ini memberi kesempatan untuk anak agar selalu dapat mencoba hal baru sebab anak bisa menyusunnya kembali jadi sebuah bangunan sesuai kemauan mereka.
– Lego melatih Skill Sosial
Bermain Lego dengan berkelompok bersama orang tua, kakak, adik atau teman pastinya bisa lebih bermanfaat untuk perkembangan anak dan menyenangkan. Dengan bermain Lego bersama, setiap anggota kelompok bisa berdiskusi mengenai strategi membangun Lego. Hal ini dimulai bangunan apa yang ingin dibuat, hingga apa yang harus dikerjakan terlebih dahulu, juga peran masing-masing setiap anggota.
2. Manfaat Bermain Play Doh Bagi Anak
Tak hanya lego, mainan pendidikan terbaik untuk anak berikutnya yaitu Play Doh. Seperti yang Anda ketahui, bahwa melalui bermain, anak dapat belajar. Lebih dari itu, pengalaman di kedihupan si kecil adalah hal yang penting untuk berkembangnya dan mendukung masa depan si kecil. Mainan juga mempunyai peran yang penting untuk membantu si kecil berkembang dan belajar. Sebagai brand mainan yang favorit selama 60 tahun, Play Doh sudah membuktikan kegunaannya untuk perkembangan anak. Di bawah ini adalah manfaat bermain Play-Doh untuk si kecil.
– Mainan Play Doh Mengasah Kreativitas
Memilih Play Doh bagi si kecil dapat membantu otak si kecil berkembang. Anak dapat lebih imajinatif dan terinspirasi saat membentuk Play Doh yang dapat dibentuk jadi apa saja. Saat masih kecil, anak bisa memulai membuat bentuk yang sederhana seperti hati, bola, binatang atau tumbuhan. Tetapi bila sudah lebih dewasa, anak dapat membuat bentuk yang lebih susah seperti dinosaurus, robot atau karakter film favoritnya. Hal ini membuat kreativitas anak dapat diasah dengan mainan Play Doh.
– Play Doh Melatih Bahasa
Permainan Play Doh juga dapat mengajarkan anak mengenai bahasa. Saat menyampaikan apa yang sedang dibuatnya atau yang dirasakan saat bermain, anak juga sebenarnya sedang melatih kosakatanya. Anak juga sebenarnya belajar untuk mendengarkan ketika Anda bertanya sesuatu.
– Play Doh Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus
Anda harus mengetahui bahwa bermain Play Doh dapat meningkatkan kemampuan motorik halus si kecil. Saat si kecil sibuk menarik, menggulung, menekan, memotong dan meremas Play Doh, si kecil sebenarnya juga sedang meningkatkan kekuatan otot tangan dan jari yang sekaligus melibatkan koordinasi mata.
Sekian bahasan admin mengenai 2 Jenis Mainan Pendidikan Terbaik Untuk Anak. Kesimpulannya, dunia anak merupakan dunia permainan dan pendidikan. Untuk mengembangkan daya pikir buah hati, diperlukan jenis mainan yang memiliki nilai edukasi tinggi, seperti Permainan Lego ataupun Play Doh.